PERINTAH KONTROL ALUR PROGRAM | PERINTAH IF UNTUK MENJALANKAN STATEMENT| PENGERTIAN STATEMENT ELSE

Urutan jalanan suatu program dapat dikontrol dan di arahkan dengan menggunakan perintah untuk kontrol alur program.Apa yang dimaksud dengan control alur program,yaitu suatu program yang menggunakan kondisi atau keadaan(logika berfikir) untuk mengarahkan langkah mana yang akan di ambil.Sebagai contoh,mana yang akan di pilih,yang ini atau yang itu,untuk menentukan pilihan ini perlu adanya suatu kondisi atau keadaan tertentu.Contoh dalam kehidupan sehari-hari misalnya,jika(if) di rumah ada gula,maka(then) saya akan membuat kopi,jika tidak(else) saya akan minum air putih saja.
Untuk mengarahkan alur suatu program dengan menggunakan statement control alur program umumnya dilakukan menggunakan for,if,while dan switch.Perintah for dan while akan mengulang-ngulang sekumpulan statement selama kondisinya benar(TRUE).Perintah if akan menjalankan sekali ulang terhadap beberapa stament jika kondisinya TRUE,akan menggunakan kondisi atau informasi yang ada untuk menjalankan beberapa statement yang memenuhi kondisi atau informasi yang cocok.

PERINTAH IF
Perintah ini merupakan perintah untuk memeriksa suatu kondisi(operasi logika) sebelum menjalankan suatu statement atau perintah-perintah berikutnya.secara garis besar,format statement if adalah sebagai berikut:
If (kondisi)
Statement
Perintah if akan memeriksa apakah suatu kondisi benar (TRUE) atau salah (FALSE).Jika perintah if mendapatkan suatu kondisi benar,perintah if ini akan langsung menjalankan beberapa statement dengan jalan tanpa ada perulangan.Contoh,semula nilai dari variabel $b sama dengan 4,kemudian jika variabel $a bernilai 3,ubah isi dari variabel $b dengan angka 5,jika tidak,biarkan isi dari variabel $b tetap diisi dengan angka 4:
$b = 4 ;
if ($a==3) $b=5;

Statement else
Statement else selalu digunakan bersama-sama dengan statement atau perintah if.Secara garis besar format dari penggunaan else ini adalah sebagai berikut:
if (kondisi)
statement
else
statement
Jika pada statement if memeriksa bahwa kondisinya salah (FALSE),yang akan dijalankan adalah statement di bawah else. Contoh , jika $a tidak sama dengan 3,$b diisi dengan 6:
if (kondisi)
$b=4;
else
Statement else if
statement elseif selalu digunakan bersama-sama dengan statement atau perintah if.Secara garis besar format dari statement elseif adalah sebagai berikut:
if (kondisi)
Statement
elseif
Statement
else
Statement
Jika pada statement if memeriksa bahwa kondisi salah (FALSE), yang akan dijalankan adalah statement elseif ini. Kemudian,jika pada statement elseif memeriksa bahwa kondisinya benar(TRUE),statement di bawah elseif akan dijalankan.Jika pada statement elseif memeriksa bahwqa kondisinya salah (FALSE),yang akan dijalankan adalah statement di bawah else.Contoh,jika $a=3, maka $b=4,selain itu jika $c=7,$b=8,jika $c tidak sama dengan 7,$b
if ($a==3) $b=4;
elseif $c==7) $b=8;
else $b=9;